Kebiasaannya ramai orang sudah menghafal surah ini,
tapi penahkah kita semua memanfaatkan masa?..
atau dengan kata yang lain memahami dan mangamalkan apa yang dituntutkan.
Benarlah apa yang diwahyukan : demi masa sungguh, manusia dalam kerugian, kalau kita tengok atau meneliti diri kita sendiri,
adakah kita manfaatkan masa kita dengan sebaik-baiknya?..
atau kita terleka dengan kesibukan dunia yang kononnya indah belaka..
malah kita sering merungut, " tak cukup masa lah" "tak sempatlah"
tapi ke mana perginya masa?... Bagaimana kita harus manfaatkan masa yang dituntut oleh agama?..
setiap langkah, bicara, pergaulan, makan dan banyak lagi ianya adalah rutin kita,
tapi adakah ianya disulami dengan agama?.. sebagaimana dengan yang dituntut dalam agama untuk
kita beriman dan mengerjakan kebaikan dan ditegaskan di sini saling menasihati sesama kita.
Jika, kita semua saling menasihati, sudah tentu kita semua tidak dalam kerugian.
Tapi, sejauhmanakah manusia boleh menerima nasihat? Tambah-tambah lagi yang mempunyai ego
yang tinggi. Kadang kala orang yang memberi nasihat dan teguran itu yang akan dipersalahkan.
Kononnya masuk campur urusan orang lain, paling tidak pun ada yang mengatakan
“ tegurlah dengan berhemah sikit” , tapi, manusia sekarang makin pelik,
jika menasihati cara lembut diperlekehkan pula, jika secara terang-terangan terasa pula.
Kata “mengaibkan lah, semua orang tahu” tak pun ustaz dan ustazah ni
“ garanglah, tak patut tegur macam tu..”
seterusnya tanpa disedari berlakulah umpat mengumpati, dan bermasam muka,
malah tanggungjawab menasihati dan tegur menegur tidak dilaksanakan lagi.
~ tepuk dada tanya iman ~
sama3lah kita memanfaatkan masa, untuk saya dan semua
0 comments:
Post a Comment